Panti Sosial Dinsos DKI Salurkan Bantuan Makanan Siap Saji
Sejumlah panti sosial di bawah naungan Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta, berinisiatif menyalurkan bantuan makanan siap saji bagi warga terdampak banjir di Jakarta Timur, Jakarta Barat, dan Jakarta Utara.
Ini inisatif dari teman-teman pegawai
Kepala Paguyuban Panti lingkup Dinsos DKI Jakarta, Diki Syafrin mengatakan, setia panti sosial masing-masing mendistribusikan 200 hingga 250 boks makanan siap saji
"Bantuan makanan siap saji ini untuk membantu saudara-saudara kita yang terkena musibah banjir," ujarnya, Jumat (3/1).
BPBD Buka Posko Penerimaan Bantuan Banjir di Balai Kota
Diki merinci, untuk wilayah Jakarta Barat ada tujuh panti yang berkontribusi yakni, Panti Sosial Bina Laras (PSBL) Harapan Sentosa 1, Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) Budi Mulia 2, dan Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) Budi Mulia 4.
Kemudian, Panti Sosial Bina Insan (PSBI) Bangun Daya 1, Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA) Putra Utama 4, PSBL Harapan Sentosa 3, Panti Sosial Bina Daksa (PSBD) Budi Bhakti dan Panti Sosial Bina Grahita (PSBG) Belaian Kasih.
"Untuk Jakarta Utara yakni, Panti Sosial Asuhan Anak Putra Utama 2," terangnya.
Ia menambahkan, di wilayah Jakarta Timur masing-masing adalah PSAA Balita Tunas Bangsa, PSTW Budi Mulia 1, PSBL Harapan Sentosa 2, PSBI Bangun Daya 2, PSAA Putra Utama 3, dan PSAA Putra Utama 1.
"Khusus PSBNRW Cahaya Batin juga dijadikan sebagai dapur umum," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Panti Asuhan Anak (PSAA) Balita Tunas Bangsa yang juga menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala PSTW Budi Mulia 1, Ucu Rahayu menuturkan, dalam penyaluran bantuan ini dilakukan secara inisiatif oleh pegawai panti mengingat Jakarta Timur merupakan salah satu wilayah dengan jumlah warga terbanyak terdampak banjir.
"Kami mendorong ketersediaan makanan siap saji untuk para pengungsi. Ini inisatif dari teman-teman pegawai. Kita semua harus menjadi bagian penting untuk saudara-saudara kita yang kena musibah, sekecil apapun," ucapnya.
Menurutnya, untuk pendistribusian bantuan tersebut, pihaknya berkoordinasi dengan Sudin Sosial Jakarta Timur.
"Sudin Sosial yang lebih tahu mengenai lokasi-lokasi yang membutuhkan, jadi kami serahkan kepada mereka," tandasnya.